MITOSATAUFAKTA.COM - Ketika Anda masih kecil serta masih banyak diyakini hingga saat ini adalah adanya larangan melakukan aktivitas membaca sambil telentang atau tiduran.
Meskipun hingga saat ini pernyataan tersebut masih tergolong sebagai mitos. Lantas apakah mitos tersebut benar?
 |
| Mitos Atau Fakta Membaca Sambil Tidur Menyebabkan Mata Minus |
Berikut Ini kami kutip pernyataan dr. Dyah Novita Anggraini dari klikdokter.com
Membaca Sambil Tidur = Mitos Atau Fakta?
Pria, 25 tahun.
selamat sore dok, saya mau bertanya. jika membaca tulisan dengan posisi tiduran, katanya bisa menyebabkan mata minus atau kerusakan pd mata. apa betul dok ? ini mitos apa fakta dok ? trims
dr. Dyah Novita Anggraini
Terima kasih atas pertanyaan Anda
Terkait dengan pertanyaan Anda, Apakah membaca dengan posisi tidur menyebabkan kerusakan mata? jawabannya adalah iya dan hal tersebut merupakan Fakta. Ketika Anda membaca sambil tiduran, jarak baca ideal buku ke mata (40-45 cm) sulit untuk diatur. Akibatnya mata jadi lelah dan pegal. Jika hal ini sering dilakukan, maka dapat berujung pada kerusakan mata.
Berikut Gaya hidup sehat untuk mata yang dapat Anda terapkan dalam keseharian:
- Mengatur jarak baca 40 - 45 cm dengan cahaya yang cukup
- Mengistirahatkan mata setiap kali melakukan kegiatan membaca buku atau menggunakan komputer. Sering bekerja di depan layar digital dapat membuat mata Anda cepat lelah dan kering. Untuk itu Anda dapat mempraktikkan aturan 20-20-20 yang telah disepakati oleh para ahli sebagai cara untuk menjaga mata tidak terlalu ‘tersiksa’. Setiap 20 menit, istirahatkan mata Anda dengan melihat ke kejauhan sejauh 20 kaki (6 meter) selama 20 detik.
- Makan makanan yang banyak mengandung vitamin A.
Sumber: klikdokter.com
